E-BOOK

Sedang Tuhan pun cemburu

---

Salah satu bakat paling besar dalam diri manusia memang menjadi binatang: makhluk tingkat ketiga sesudah benda dan tetumbuhan. Binatang plus akal adalah kita. Binatang plus akal plus tataran-tataran lain dari spiritualisme adalah kesempurnaan yang seyogyanya diperjuangkan oleh manusia. Akan tetapi, binatang nampaknya lebih beruntung dibanding manusia. Dunia dan nilai mereka sudah niscaya dari awal sampai akhir. Sedang dunia manusia, suka menjebak diri dengan kebebasan yang dimilikinya atau yang ia peroleh dari Tuhannya. Manusia merasa bebas untuk memilih, termasuk memilih bunuh diri atau melenyapkan standar-standarnya terhadap nilai kemanusiaan. Esai-esai yang ditulis oleh Emha Ainun Nadjib dalam buku ini, merefleksikan betapa panjang pertanyaannya atas hidup. Emha tak hanya melihat pola interaksi antara manusia dengan Tuhan yang semakin mengabur, tetapi juga semakin tersingkirnya manusia dari strata-strata sosial yang mereka bentuk sendiri.

---

Ketersediaan

EBOOK00142INST-LIB	899.221 4 EMH s	Perpustakaan Instiper	Tersedia
25419	155.25 NAD s	Perpustakaan Instiper (RAK DEPAN)	Tersedia

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

899.221 4 EMH s

Penerbit

YOGYAKARTA : Bentang., 2015

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

978-602-291-079-4

Klasifikasi

899.221 4

Tipe Isi

text

Tipe Media

E-BOOK

Tipe Pembawa

online resource

Edisi

Cetakan 1

Subjek

Esai Indonesia

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Emha Ainun Nadjib

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar